Bulan
telah merajai waktunya, ketika kaki masih menginjak sisa-sisa hujan
Kunang-kunang
hinggap pada tetumbuhan yang menghitam
Menawarkan
setitik cahaya
Terdengar
risau angin yang menggerakkan dedaunan
Suara
air sungai yang mengalir menyusup ke telinga
Alunan
merdu teman seperjalanan
Ketika
hati menggerutu di sepanjang jalan setapak
Dan
tangan meraba dinginnya udara malam
Telah
ditemukan sisi lain pada kegelapan ciptaan-Nya
-PPL, Selasa, 04 Februari 2014, 18.15
WIB-